pemeliharaan arsip. SITUASI TERDAPAT POTENSI TERJADI BENCANA. pemeliharaan arsip

Alih Media Arsip. Petugas arsip harus benar-benar orang. Pengamanan. Membuat perencanaan merupakan langkah. Pemeliharaan Arsip Elektronik merupakan kegiatan untuk menjaga keautentikan, keutuhan, keamanan, dan keselamatan Arsip. Sumrahyadi (2014, 6. 62 21 7810280. Penataan Arsip Aktif Perpustakaan Nasional Republik IndonesiaPEDOMAN PEMELIHARAAN ARSIP DINAMIS : Katalog : Abstrak : Download : Isikan Riwayat Perubahan. Sedangkan arsip statis adalah arsip yang dihasilkan oleh pencipta arsip karena memiliki nilai guna kesejarahan, telah habis retensinya, dan berketerangan dipermanenkan yang telah diverifikasi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh ANRI dan/atau lembaga. Penyusutan Arsip Penyusutan arsip adalah kegiatan pengurangan jumlah arsip dengan cara pemindahan arsip inaktif dari unit pengolah ke unit kearsipan. Menurut tim kearsipan pengawasan pemeriksaan ini tidak hanya pada sistem kearsipan saja tapi juga berkaitan dengan penataan fisik arsip. Manajemen Kearsipan Secara etimologis, manajemen berasal dari bahasa Latin, yaitu dari asal kata. Aspek penggunaan arsip, aspek pemeliharaan arsip dan aspek penyusutan arsip perlu perbaikan dan pembenahanFase pemeliharaan dan penggunaan arsip vital meliputi pencatatan, pengolahan, penyebaran, dan pemeliharaan. 5) Menjamin preservasi dan penyusutan arsip sesuai dengan ketentuan 6) Menjamin perhatian dan pengarahan yang berkelanjutan terhadap arsip sejak awal penciptaan sampai dengan akhir penyusutan,. Dalam tahap perawatan dan pemeliharaan arsip, restorasi sangatlah penting karena jika tidak ada restorasi arsip, maka nilai guna arsip sudah tidak layak lagi atau rusak tidak bisa di gunakan dan terancam musnah. Pemberkasan arsip aktif dilaksanakan melalui 25 kegiatan, pemeriksaan, penentuan indeks, pengkodean, pembuatan tunjuk silang, pengelompokan. 1. 5 Pengelolaan Arsip Inaktif. C. Diklat Penyusutan Arsip Standart pelayanan : a. Menurut. 1 pt. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) penyebab pengelolaan arsip yang dilakukan di Kantor Pusat PT Vifica Lloyd Indonesia Yogyakarta dapat dilihat mulai dari penataan arsip, penyimpanan arsip, peminjaman arsip, penemuan kembali arsip, pemeliharaan arsip dan pengamanan arsip, serta belum ada penyusutan arsip yang dilakukan. penciptaan, penggunaan dan pemeliharaan, serta penyusutan arsip. Arsip Menurut Undang-undang Nomor 43 Tahun 2009 pasal 1 angka 2 tentang kearsipan, menjelaskan Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media yang“Pelajari tentang proses, manfaat, dan cara pemeliharaan arsip elektronik. 3. kearsipan paling lama 6 (enam) bulan setelah pelaksanaan kegiatan. Dan ada banyak upaya yang dapat dilakukan pada tahap ini. sedangkan pengelolaan arsip statis, meliputi akuisisi arsip statis, pengolahan arsip statis, preservasi arsip statis, dan akses arsip statis. mengenai preservasi arsip, namun pada pelaksanaan preservasi arsip di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Prov. Arsip umumnya digunakan untuk pengambilan keputusan, untuk referensi, untuk memenuhi penyelidikan, dan persyaratan hukum. b. memahami materi yang diminta; b. Mereka memelihara arsip lembaga induk, yaitu pemerintah, organisasi, atau lembaga, dimana tujuan utamanya adalah untuk kepentingan administrasi bagi penciptanya atau penerusnya. (Ig Wursanto, 1991:220). pemeliharaan Arsip Inaktif; dan c. 67/KEPMEN-KP/2016 Tahun 2016 tentang Roadmap Pelaksanaan Pengarusutamaan. Pasal 15 Tertib prasarana dan sarana meliputi penyediaan ruangan, peralatan dan gedung. Pemeliharaan arsip dilakukan untuk menjamin bahwa arsip disimpan di tempat yang baik dan aman dengan fasilitas yang lengkap dan dapat ditemukan secara cepat. Dapatkan tips dan trik untuk mengelola arsip dengan efektif dan efisien. arsip vital pada kondisi darurat sebelum terjadi bencana atau musibah. Jika ada pemeliharaan maka ada faktor perusak. Upaya yang perlu dilakukan untuk mengatasi persoalan tersebut adalah dengan melaksanakan penyusutan arsip. Pentingnya Pemeliharaan Arsip bagi Perusahaan Farmasi. 2) Sumber Daya Manusia Kearsipan, meliputi sumber daya manusia kearsipan dan prasarana dan sarana. 62 21 7805851, Fax. Kearsipan sesuai dengan standar Kearsipan yang sekurang-kurangnya terdiri dari folder, sekat, label, out indicator, indeks, tunjuk silang, boks, dan rak Arsip. PEMELIHARAAN ARSIP. Paragraf 2 Pengawasan Penyelamatan Arsip Statis Eksternal Pasal 11 (1) Pengawasan penyelamatan Arsip Statis eksternalPemeliharaan Arsip Dari Faktor Perusak. Modul ini tidak akan mengajarkan Anda untuk menjadi konservator yang. Kerusakan arsip terjadi karena dua faktor, yaitu faktor internal (kerusakan arsip karena kondisi arsip berpotensi rusak) dan faktor eskternal (kerusakan arsip disebabkan hal-hal diluar arsip yang bersangkutan). Pengelolaan arsip statis adalah proses pengendalian arsip statis secara efisien, efektif, dan sistematis meliputi akuisisi, pengolahan, preservasi, pemanfaatan, pendayagunaan, dan pelayanan publik dalam suatu sistem kearsipan nasional. menemukan tempat penyimpanan arsip dengan berpedoman pada Klasifikasi arsip; dan. 9. TEGAL (11/08/2023)- Menurut Peraturan Arsip Nasional Republik Indonesia Pemeliharaan Arsip Dinamis adalah kegiatan menjaga keutuhan, keamanan, dan. Arsip Aktif; danARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Jalan Ampera Raya No. Pengelolaan Arsip Aktif adalah rangkaian kegiatan pemberkasan, penataan, pemanfatan dan pemeliharaan arsip aktif. Petugas arsip harus benar-benar. Pemeliharaan asip statis pada Kantor Arsip, Dokumentasi, dan Perpustakaan Kota Solok belum kearsipan juga dapat didefinikasikan sebagai kegiatan yang meliputi penciptaan arsip,penyimpanan arsip (filling),penemuan kembali arsip (finding) dan penyusutan arsip (pengamanan,pemeliharaan,dan pemusnahan) sebagai bagian dari kegiatan kearsipan,filling mempunyai peranan yang sangat penting. Untuk dapat memelihara arsip dengan baik perlu diketahui beberapa faktor penyebab kerusakan arsip dan cara pencegahannya. Pemeliharaan arsip adalah usaha penjagaan arsip agar kondisi fisiknya tidak tidak rusak selama masih mempunyai nilai guna (Sugiarto, 2005:83-84). 14 A. Pengelolaan arsip dinamis adalah proses pengendalian arsip dinamis secara efisien, efektif, dan sistematis meliputi penciptaan, penggunaan dan pemeliharaan, serta penyusutan arsip. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. arsip secara efektif, efisien dan sistematis melalui penciptaan, penggunaan, dan pemeliharaan, serta penyusutan arsip. Pemberkasan Arsip Aktif 1. Pencipta arsip adalah pihak yang mempunyai kemandirian dan otoritas dalam pelaksanaan fungsi, tugas, dan tanggung jawab di bidang pengelolaan arsip dinamis. Layanan pemeliharaan arsip PrimaDoc terdiri dari preservasi arsip, konservasi arsip dan restorasi arsip. Pemeliharaan dan pengamanan arsip dinamis meliputi pemeliharaan arsip vital, arsip aktif, dan arsip inaktif baik yang termasuk dalam kategori arsip terjaga maupun arsip umum. Pada hari Kamis, 11 Juli 2019 KPKNL Kendari menerima kunjungan dari Kasubbag. Jenis arsip berdasarkan fungsinya. Segala macam upaya memelihara arsip dinamis yang telah digambarkan di atas dapat digunakan untuk. 4 A. Analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksimelaksanaka n kewajiban pemeliharaan keselamatan dan keamanan arsip sesuai ketentuan peraturan perundang - undangan, dilakukan penyelenggaraan kearsipan; c. Kegiatan Pengelolaan Arsip Dinamis adalah proses penciptaan, penggunaan dan pemeliharaan, serta penyusutan arsip yang dilakukan terhadap arsip aktif, arsip inaktif dan arsip vital, secara efisien, efektif, dan sistematis. 62 21 7810280. Khusus untuk arsip foto yang sudah memasuki masa inaktif terlebih dahulu dilakukan pengolahan yang meliputi. pemeliharaan arsip. (3) Pengelolaan Arsip Dina mis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan terhadap: a. * Follow Official WhatsApp Channel Liputan6. B. TEGAL (11/08/2023)- Menurut Peraturan Arsip Nasional Republik Indonesia Pemeliharaan Arsip Dinamis adalah kegiatan menjaga keutuhan, keamanan, dan keselamatan Arsip baik fisik maupun informasinya yang meliputi kegiatan pemberkasan dan penyimpanan Arsip Aktif, penataan dan penyimpanan Arsip Inaktif, dan Alih Media Arsip. Skala d. Hal ini di atur dalam UU No. Penelitian sebelumnya berjudul “Manajemen Pengelolaan Arsip Dinamis di Balai Penelitian dan Pengembangan . 3. Pembuatan Sistem Aplikasi Kearsipan. Contohnya disket, pita film, flash disk, cd, dan lain-lain. wajib memiliki pedoman pemeliharaan arsip yang melingkupi pemeliharaan arsip aktif, pemeliharaan arsip inaktif, dan alih media arsip. Pemeliharaan arsip elektronik tidak hanya pada perangkat penyimpanannya saja, melainkan juga pada fasilitas ruangan penyimpanan dan sistem komputer yang. Unit Pengolah. Peraturan Arsip Nasional Republik Indonesia NO. Pasal 22 Daftar arsip inaktif paling sedikit memuat: a. 4. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengertian arsip secara umum adalah setiap catatan yang tertulis, tercetak atau ketika dalam bentuk huruf, angka maupun gambar yang memiliki arti dan tujuan tertentu sebagai bahan komunikasi dan informasi seperti kertas (kartu, formulir), kertas film (slide, film-strip, mikro film), komputer (pita tape,. 818, peraturan. Perbedaan antara pengelolaan arsip konvensional dan arsip elektronik terletak pada proses penciptaan dan penyimpanan yang terjadi dalam satu tahap pada arsip elekrtonik, serta proses distribusi dan penggunaan juga terjadi dalam satu tahap. “Pemeliharaan arsip adalah usaha-usaha yang dilakukan untuk menjaga arsip-arsip dari segala kerusakan dan kemusnahan”. Penggunaan. 3. pemeliharaan arsip elektronik tidak hanya pada perangkat penyimpanan nya, tetapi pada fasilitas ruangan penyimpanan dan sistem komputer yang di gunakan untuk membuat arsip 2. Segala aspek perlu dipertimbangkan dalam perlindungan dan pemeliharaan arsip, seperti keamanan, kelembaban, suhu, sirkulasi udara, ancaman kebakaran, kebanjiran dan lain sebagainya. Pemeliharaan arsip bertujuan untuk menyelamatkan arsip-arsip berikut informasinya atau isinya serta menjamin kelangsungan hidup arsip dari pemusnahan. pengendalian arsip dinamis secara efisien, efektif, dan sistematis, meliputi penciptaan, penggunaan, dan pemeliharaan, serta penyusutan arsip”. Pemeliharaan arsip ada 2 kelompok, yaitu: 1. Budi Martono (1994:39) tujuan penyusutan arsip adalah: mendapatkan penghematan dan efisiensi; pendayagunaan arsip dinamis; memudahkan pengawasan dan pemeliharaan arsip yang masih diperlukan dan bernilai guna tinggi; penyelamatan bahan bukti kegiatan organisasi. 5 Pemeliharaan, Perawatan dan Pengamanan Arsip. Pengertian Pemeliharaan dan pengamanan arsip adalah kegiatan merawat dan mempertahankan kondisi arsip agar tetap baik dan mengadakan perbaikan pada arsip yang rusak agar informasinya tetap terpelihara serta mencegah kemungkinan adanya kerusakan dan kehilangan arsip baik fisik maupun informasi arsip yang dilakukan di unit pengolah untuk arsip aktif dan di unit kearsipan untuk arsip. Tahap penciptaan arsip (record creation) meliputi proses penulisan/pembuatan surat, memo, petunjuk, laporan, print out dari komputer/laptop, film, rekaman dan lain sebagainya yang. pada tahapan ini arsip dinamis diberkaskan menurut urutan atau. 2. pemeliharaan Arsip Vital; b. (2) Pemeliharaan Arsip Aktif dilakukan melalui kegiatan pemberkasan dan penyimpanan Arsip Aktif. Pada SDM kearsipan. 5. Biaya ini meningkat seiring dengan peningkatan program penyesuaian format dokumen/ arsip yang masih direncanakan. 43/2009 ARSIPadalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan,Pengertian Arsip Secara Umum. Untuk dapat memelihara. penggunaan arsip; c. Dengan demikian, Mata Kuliah Pemeliharaan dan. Arsip Dinamis adalah Arsip yang digunakan secara langsung dalam kegiatan pencipta Arsip dan disimpan selama jangka waktu tertentu. Pemeliharaan arsip dinamis sesuai dengan standar pemeliharaan arsip. Yulia Yusmita. Arsip Aktif adalah arsip yang frekuensi penggunaannya tinggi dan/atau terus menerus. 2. ac. Proses penciptaan dimulai dengan pencatatan arsip pada buku agenda dan pembuatan kartu disposisi untuk dapat ditinjau oleh Lurah. Penggunaan dan pemeliharaan arsip;dan c. melakukan pembersihan terhadap arsip secara berkala. Tanggap Darurat. Demikian pentingnya arsip, oleh karena itu perlu dilakukan dengan prosedur yang baik dan benar. 12. Fungsi arsip sebagai ingatan, pusat informasi dan sumber sejarah perlu dikelola dengan baik agar dapat mamperlancar seluruh kegiatan dan prosesPemeliharaan arsip dilakukan dengan cara yang benar dan tepat. Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalampemeliharaan dan penyusutan suatu arsip. Pemeliharaan dan pengamanan arsip statis meliputi pemeliharaan preventif, perawatan, dan restorasi. Tidak hanya terbatas pada pemeliharaannya saja, tapi juga perlindungan dan pembatasan hak akses. Pengolahan dan pemeliharaan arsip-arsip statis tetap dilaksanakan dan ditingkatkan sambil terus mendorong dilaksanakannya program-program lain seperti program Citra Daerah, Citra Nusantara maupun program lainnya seperti program Sistem Informasi Jaringan Kearsipan Nasional. Aspek-Aspek Pengelolaan Arsip Aspek-aspek pengelolaan arsip mengacu pada manajemen kearsipan menurut Sugiarto & Wahyono (2014), meliputi. Berbagai tahapan pemeliharaan arsip tersebut yaitu sebagai berikut: 1. Arsip sentral, yaitu pemusatan arsip pada satu tempat agar tidak terpencar di beberapa bagian sehingga memudahkan pada proses pengawasan, pemeliharaan dan pengendaliannya. Pemeliharaan Pemeliharaan arsip dilakukan untuk menjamin bahwa arsip disimpan di tempat yang baik dan aman dengan fasilitas yang lengkap dan dapat ditemukan secara cepat. Memelihara dan merawat arsip dengan baik . Tahap siklus hidup arsip berikutnya yaitu pemeliharaan. arsip elektronik yang sesuai dengan kaidah-kaidah kearsipan. (3) Pemeliharaan Arsip Aktif sebagaimana dimaksud pada 1 pt. 62 21 7810280. Dengan kata lain usaha ini sering disebut dengan preventif. penting dari kegiatan arsip untuk dapat memelihara arsip baik itu secara fisik ataupun kandungan informasi arsip. 4. BAB II ORGANISASI KEARSIPAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA KEARSIPAN Pasal 3 Organisasi kearsipan terdiri atas: a. 24. Ruangan yang digunakan sebagai tempat penyimpanan arsip harus dijagaDinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Depok yang meliputi, pengurusan surat masuk dan surat keluar, penggunaan arsip, sistem penyimpanan arsip, pemeliharaan arsip, dan penyusutan arsip, serta mengetahui kendala yang dihadapi dan upaya yang telah dilakukan dalam mengatasi kendala dalam pengelolaan arsip dinamis aktif di Diskarpus Depok. Pemeliharaan lingkungan Faktor faktor yang harus diperhatikan dalam pemeliharaan lingkungan antara lain (W idodo, 2014:1-2) sebagai berikut: a. Pengelolaan Arsip Dinamisadalah proses pengendalian arsip dinamis secara efisien, efektif, dan sistematis meliputi penciptaan, penggunaan, dan pemeliharaan, serta penyusutan arsip. 4. Manajemen kearsipan adalah suatu kegiatan penerimaan, penyimpanan, penggunaan, pemeliharaan, penyusutan dan pemusnahan arsip berupa dokumen atau surat secara sistematis menurut aturan tertentu sehingga arsip tersebut mudah ditemukan, aman dan terjaga dengan baik. Pemeliharaan arsip juga dapat berarti memeiharan, merawat, menjaga arsip dari kerusakan sehingga arsip dapat bertahan lama dan masih dapat digunakan. Kearsipan menyangkut pekerjaan yang berhubungan dengan penyimpanan arsip atau surat-surat, dan dokumen kantor lainnya. Pengawasan Pengelolaan Arsip Aktif Pengawasan pengelolaan arsip aktif dilaksanakan setelah. id : 15 hlm. Saran penelitian ini adalah Pegawai arsip lebih teliti dalam pemberian kode penyimpanan arsip, TatakerjaPemeliharaan dan Pengamanan Arsip Pengamanan arsip adalah menjaga arsip dari kehilangan maupun dari kerusakan. 5. penggunaan rak arsip, sistem pendingin udara (AC), dan bahan-bahan kimia (fumigasi). pemeliharaan arsip berupa melindungi, mengatasi, mencegah dan mengambil langkah, tindakan yang bertujuan untuk menyelamatkan arsip berikut informasinya (isi) serta menjamin kelangsungan hidup arsip; 3) Kerusakan arsip disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu diantaranya faktor internal, faktor eksternal, faktor dari. Untuk dapat memelihara arsip dengan baik, perlu diketahui beberapa faktor penyebab kerusakan arsip dan cara pencegahannya. Dijaga agar tetap kering (temperatur ideal antara 60°-75° F, dengan kelembaban antara 50-60%). Belum ada rencana untuk pemeliharaan yang lain seperti fumigasi atau yang lain. BAB II ORGANISASI KEARSIPAN DAN SUMBER DAYA MANUSIA KEARSIPAN Pasal 3 Organisasi kearsipan terdiri atas: a. Power Point Pembinaan Dan Pengembangan SDM Kearsipan Unpad. 2) Pemeliharaan Arsip dan Ruang Penyimpanan (seperti kegiatan 1 tahun 2 tahun Musnah fumigasi) c Persetujuan Jadwal Retensi Arsip (JRA) 1 tahun setelah 3 tahun Permanen diperbaharui d Layanan Arsip (Peminjaman dan Penggunaan Arsip) 1 tahun 2 tahun Musnah e Penyusutan Arsip 1) Pemindahan Arsip Inaktif Selama berlaku 2 tahun. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Preservasi arsip merupakan program untuk pemeliharaan dan perlindungan arsip. Manajemen kearsipan diartikan sebagai pekerjaan pengurusan arsip yang meliputi pencatatan, pengendalian, pendistribusian, penyimpanan, pemeliharaan, pengawasan, pemindahan, dan pemusnahan. Sedangkan Kearsipan merupakan suatu proses kegiatan pengaturan arsip (file) mulai dari penciptaan, penerimaan, pencatatan, penyimpanan. 2. Arsip elektronik lebih ”rapuh” dari pada arsip kertas sehingga lembaga harus pengarahkan waktu dan sumber daya yang lebih banyak untuk menangani nya 3. Bagian. Dari latar belakang yang. B. pendokumentasian, pemeliharaan, dan penyebarluasan kebijakan, prosedur, serta praktik pengelolaan arsip dinamis untuk menjamin kebuktian, akuntabilitas, dan informasi tentang kegiatan yang. , M. Budi Martono (1994:39) tujuan penyusutan arsip adalah: mendapatkan penghematan dan efisiensi; pendayagunaan arsip dinamis; memudahkan pengawasan dan pemeliharaan arsip yang masih diperlukan dan bernilai guna tinggi; penyelamatan bahan bukti kegiatan organisasi. arsip, pemeliharaan kearsipan, dan penyusutan arsip. Length 5 0 R /Filter /FlateDecode >> stream x ÅœYs Ç‘€ßûWôã@A4§ ¹ü´¤¥ Ñ”¸2 Ù k? H @ `Pc‡þý~Yyô éž¡åˆ%‚ÓÝUYYyWÖÑý üÏù?òuÑÈÿù|^5ùb• «Eþx•ÿ5ßåÏÿø¥Ìß ÉçéïË{ Ì Ó³ÜT›U±Ùäõ¼¨—óy“½¿Ë_^ä. Kegiatan pemeliharaan arsip pada dasarnya menyangkut dua aspek, yaitu: pemeliharaan terhadap bahan arsip yang secara langsung bersentuhan dengan berbagai musuh arsip. Insiden yang tiba-tiba atau tidak terduga, alami atau buatan manusia,. 2. 13. Oleh karena itu,. Berikut adalah cara dan tahapannya. Pemeliharaan fisik adalah pemeliharaan, perawatan, dan penjagaan langsung terhadap arsip tersebut, antara lain:arsip, penggunaan arsip, pemeliharaan arsip dan penyusutan arsip; dan d. 31. h. id : 24 hlm. Hal ini bertujuan untuk menjaga keberadaan arsip tetap berkualitas. Sumrahyadi 2014, 6. Perkembangan teknologi dan informasi saat ini dapat mengubah proses kearsipan dengan lebih praktis, cepat dan mudah. Perawatan dan Pemeliharaan Arsip oleh Sumulyono (21 Desember 2017) B. Tujuan pemeliharaan dan perawatan arsip sesuai dengan dengan tujuan penyelenggaraan kearsipan di dalam Undang-undang RI Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan pasal 3, yaitu menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta meningkatkan kualitas pelayanan publik. pemeliharaan Arsip Vital; b. Sedangkan pengelolaan arsip dinamis adalah proses pengendalian arsip dinamis secara efisien, efektif, dan sistematis yang meliputi penciptaan, penggunaan dan pemeliharaan, serta. Fase Penciptaan sebagai tahap awal arsip, baik pada daur hidup arsip menurut Wallace maupun Ricks, akan menentukan "perjalanan hidup" arsip selanjutnya. Pemeliharaan arsip berupa melindungi. Agar arsip-arsip yang disimpan tidak rusak dan terhindar dari kehancuran,dapat dilakukan pemeliharaan. Menjamin Keamanan. 3. 3. DOWNLOAD PDF. Modul : Pemeliharaan dan Perawatan Arsip Kertas.